Senin, 22 Juni 2009

mirip lapindo di serang,banten.

Semburan Lumpur Mirip Lapindo Terjadi di Serang
SERANG -
Semburan lumpur menyerupai lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur terjadi di Serang, Banten. Lumpur bercampur pasir dan berbau menyengat itu menyembur setinggi 10 meter.

Peristiwa itu terjadi di Kampung Astana, Desa Walikukung, Kecamatan Carenang, Serang, Banten. Bermula saat seorang tukang bor, Sabtu (20/6/2009) dini hari, memompa sumur untuk kemudian dijadikan pusat air bersih di sebuah pusat kesehatan desa (puskesdes).

Saat sedang memompa, tiba-tiba saja lumpur bercampur pasir menyembur dari dalam tanah. Tak hanya itu, menurut warga setempat yang langsung berkerumun di sekitar semburan, lumpur itu juga mengeluarkan bau yang menyengat.

Akibat semburan lumpur tersebut, bagian atap puskesdes yang berada tak jauh dari lokasi lumpur hancur. Untuk menghindari hal yang lebih fatal, pembangunan puskesdes pun terpaksa dihentikan untuk sementara waktu.

sumber : http://news.id.msn.com/local/okezone...mentid=3395215



Lumpur Banten Gagal di Tutup

Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten gagal menutup semburan lumpur yang terjadi di Kampung Astana, Desa Walikukung, Kecamatan Carenang, Serang, Banten.

"Sampai sore ini ketinggian semburan lumpur masih mencapai satu meter dan belum ada penurunan, sehingga kami kesulitan untuk menutup semburan," kata Kepala Bidang Pertambangan Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten, Eko Palmahdi kepada wartawan di lokasi semburan, Banten, Minggu (21/6/2009).

Selanjutnya, tambah Eko, pihaknya akan melakukan penelitian dan mengkaji bagaimana cara menutup semburan tersebut. "Kita masih terus mengkaji," tuturnya.

Pantauan di lapangan, aliran semburan lumpur masih menggenangi sawah yang ada di sekitar lokasi semburan. Sementara itu, sejumlah petani yang menggantungkan hidup dengan menggarap sawah mulai merasa khawatir.
"Kalau tidak bisa ditutup bagaimana dengan kami," keluh Rahmadi (40), salah seorang petani.

Semburan lumpur yang sudah berjalan dua hari ini juga menyita perhatian warga sekitar. Semakin hari kumpulan warga semakin bertambah.

Sumber : http://www.***.com/forum/berita/1294...-di-tutup.html

Waduh....rumah ane di Perumnas Karawaci Tangerang euy...
Kalo aktifnya sm kyk Lapindo....bisa2 ngungsi nih

Mohon Pemerintah setempat...penanganannya secepat mungkin dunk...
Mumpung blm terlalu parah ....plz yak .....................